Tur Keliling Kota Kairo

Resensi buku Kairo: Kota Kemenangan karya Max Rodenbeck

Jurnas.com | Senin, 7 Juli 2014 | Dodiek Adyttya Dwiwanto

 

Kairo adalah kota yang berusia lebih dari lima ribu tahun. “Kemenangan” atau Al Qahirah menjadi sebutan para penakluk Arab. Kota ini memang punya sejarah panjang lantaran pernah menjadi pusat kekuasan para Fir’aun dan para Sultan. Kota ini juga menjadi hadiah bagi para penakluk hebat seperti Iskandar Agung, Shalahuddin al-Ayyubi, hingga Napoleon Bonaparte.

Penceritaan kota Kairo pun dilukiskan dengan indah oleh Max Rodenbeck. Dia menyuguhkan perpaduan tidak biasa dan unik antara cerita perjalanan, riwayat sejarah, dan kisah epik.

Rodenbeck memang punya pengetahuan mendalam soal Kairo. Tidak heran dia mengisahkannya dengan cerdas, penuh humor, dan penuh kecintaan. Jurnalis senior ini dibesarkan di Kairo ketika ayahnya melanjutkan pendidikan di kota ini pada era 1960-an.

Maka Rodenbeck pun membawa pembacanya seperti tengah mengikuti tur mengelilingi kota. Pastinya tur yang tidak biasa melainkan yang luar biasa lewat penyuguhan Kairo lewat sejarah panjangnya dan juga segala macam kontradiksinya. Mulai dari gang sempit, pasar rakyat, sarang ganja, pemukiman kumuh hingga ke soal politik.

System.String[]